Saat ini bisnis cutting sticker sudah sangat menjamur di Indonesia. Kita bisa menemukan banyak pengusaha cutting sticker bertebaran di jalan, mulai dari usaha yang bisa dikatakan ‘besar’ hingga yang masih merintis.
Apa itu cutting sticker? Cutting sticker dapat dikatakan sebagai teknik pemotongan bahan sticker sesuai desain yang tersedia melalui permainan warna non gradasi (solid) hingga warna corak. Proses ini menggunakan alat mesin cutting sticker serta software komputer sebagai media desainnya.
Anda dipersilahkan membaca artikel ini (dan artikel lainnya dalam blog ini) untuk menambah pengetahuan Anda seputar mesin cutting sticker (dan mesin-mesin lainnya).
berikut daftar mesin cutting sticker
Merk JINKA JK
1. Jinka JK 361, area potong 27cm,
2. Jinka JK 721, 60cm,
3. Jinka JK 1351, 120cm,
JINKA XL
1. Jinka XL 451, 30cm,
2. Jinka XL 721, 60cm,
3. Jinka XL 1351, 120cm.
JINKA PRO
1. Jinka Pro 451, 30cm,
2. Jinka Pro 721, 60cm,
3. Jinka Pro 1351, 120cm.
JINKA XL PRO
1. Jinka XL Pro 2 uk.30cm,
2. Jinka XL Pro 2 uk.60cm,
3. Jinka XL Pro 3 uk.60cm.
JINKA PRO GOLD
1. Jinka Pro Gold uk.120cm,
Silhouette Cameo
1. NEW Silhouette Cameo 3, 30cm,
Merk TENETH
1. Teneth Th440, 30cm,
2. Teneth TH740, 60cm,
3. Teneth TH1300, 120cm,
4. Teneth G24L, 60cm,
5. Teneth G48L, 120cm.
Menghasilkan cutting sticker sesuai dengan keinginan pelanggan bukanlah perkara yang mudah. Hal pertama yang perlu diperhatikan ialah ketelitian mendesain dari seorang desainer.
Cara membuat desain cutting sticker sebenarnya hampir sama dengan proses desain grafis atau large format printing biasa. Meskipun proses cutting sticker bisa dikatakan berjalan seperti biasa saja, tetapi usahakan agar file layer jangan saling tumpang tindih.
Sebab jika hal tersebut tidak segera dibersihkan, maka bisa dipastikan akan ada bagian yang terpotong. Tentu hasil demikian tidak Anda inginkan bukan? Kecepatan pembuatan desain tergantung dari file yang kita terima dari klien maupun dari kita sendiri. Umumnya file yang digunakan untuk mendesain cutting sticker mempunyai format vektor dengan ekstensi EPS.
Jadi jika Anda ingin mengerjakan desain dengan lebih cepat, sebaiknya Anda hanya menerima file yang menggunakan program Corel Draw, Freehand, Adop Ilustrator atau program lain yang menggunakan format vektor saja.
Tetapi jika Anda terpaksa menerima file dengan format selain vektor, file tersebut dapat Anda gunakan sebagai panduan atau patokan dalam membuat ulang desain dengan format vektor.
Berikut ini merupakan penjelasan singkat mengenai cara membuat desain cutting sticker yang menggunakan Corel Draw, hingga proses pemotongannya dengan mesin cutting sticker.
– Buka program Corel Draw seri x4 keatas, kemudian klik new dan import gambar yang diinginkan.
– Jika gambar belum memiliki format vektor, ubahlah gambar menjadi vektor atau gunakan quick trace sehingga dapat menjadi objek yang solid dan mulus.
– Setelah itu masuk ke dalam proses pemisahan warna. Misalnya Anda ingin memisahkan warna biru pada gambar, lakukan metode Weld dengan menyeleksi semua gambar yang berwarna biru, lalu klik weld. Masing-masing halaman atau page sebaiknya digunakan untuk satu warna saja.
Setelah melakukan pemisahan warna, selanjutnya lakukan export ke format dengan ekstensi EPS (centang bagian selection only dan export this page only). Lakukan langkah ini satu per satu setiap page hingga semuanya menjadi file berformat dot EPS. Jangan lupa, tiap warna harus dibedakan filenya. Selain itu, gambar juga harus kosong dan hanya bergaris saja karena mesin cutting sticker hanya membaca objek bergaris.
Proses selanjutnya adalah melakukan cutting sticker menggunakan program Art Cut yang didapat saat pembelian mesin cutting sticker itu sendiri. Buka program Art Cut, kemudian isi ukuran sesuai dengan ukuran sticker vinyl (putih dan transparan) atau sticker scotlite (sticker yang berpendar jika terkena cahaya).
Lakukan import gambar yang akan digunakan memotong sticker
Selanjutnya klik gambar dan klik export, kemudian klik yes (selected objects only).
Kemudian lakukan setting pada mesin cutting plotter dengan mengisi merek mesin cutting yang sesuai. Sesuaikan juga setting-an mesin dengan gambar, kemudian klik start.
Tunggu hingga proses pemotongan selesai
Setelah pemotongan selesai, lakukan proses pengelupasan pada bagian yang tidak perlu.
Dalam membuat cutting sticker, semua proses mulai dari desain hingga pemotongan sebaiknya Anda lakukan dengan teliti dan akurat. Hasil sticker yang bagus tentu akan membantu peningkatan penjualan, termasuk akan memberikan nama baik bagi bisnis Anda sendiri.
Baca Juga :
Fungsi Mesin Cetak Digital Offset Printing
Mesin Cutting Sticker Buatan Jepang Pertama di Indonesia
8 Langkah Memulai Bisnis Cutting Sticker