3 Mesin Cutting Sticker China yang Beredar di Indonesia

Saat ini mesin cutting sticker China yang ada di Indonesia telah banyak beredar dengan berbagai merek dan tipe. Masing-masing merek dan tipe memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dari sekian banyaknya mesin China yang beredar, ada 3 jenis mesin yang paling terkenal, yaitu merek Jinka, Redsail, dan Teneth. Ketiganya merupakan mesin yang paling banyak dicari oleh pengusaha cutting sticker. Mengapa demikian?
Mesin cutting sticker China memang memiliki harga yang relatif lebih murah jika dibandingkan dengan keluaran Jepang. Meskipun kemampuannya masih di bawah mesin cutting sticker buatan Jepang dan Taiwan. Namun bagi pengusaha cutting sticker yang masih tergolong pemula, hal ini tidak masalah. Sehingga banyak orang yang memilih mesin cutting sticker ini.
Baik mesin cutting sticker merek Jinka, Redsail, maupun Teneth, masing-masih memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk mengetahui perbandingannnya, berikut ini merupakan spesifikasi dari masing-masing merek yang memiliki ukuran sama, yaitu Jinka 721, Redsail RS 720, dan Teneth TH 740.

Spesifikasi Umum
Kecepatan
Jinka 721: 800 mm/sec
Redsail RS 720: 600 mm/sec
Teneth TH 740: 500 mm/sec

Lebar area potong
Jinka 721 : 63 cm
Redsail RS 720 : 63 cm
Teneth TH 740 : 63,5 cm

Software
Jinka 721: Artcut
Redsail RS 720: Artcut
Teneth TH 740: Artcut

Force/Kedalaman potong
Jinka 721: 500 gf
Redsail RS 720: 500 gf
Teneth TH 740: 500 gf
Coreldraw
Jinka 721: Ya
Redsail RS 720: Ya
Teneth TH 740: Ya

Kelebihan dan Kekurangan
Dalam hal spesifikasi, baik Jinka 721, Redsail RS 720, maupun Teneth TH 740, sebenarnya tidak jauh berbeda. Begitu juga dalam hal kemampuan. Hasil potongnya sama baik, akurasi potong tidak jauh berbeda, dan untuk presisi tentu saja tergantung bagaimana operator mesin mengoptimalkan software sekaligus kerja ketiga mesin tersebut.

Mesin Cutting Sticker Jinka 721

 

Untuk bahan sticker, ketiga mesin dari China ini mampu digunakan dalam memotong bahan sticker sejenis vinyl, scothlite, dan jenis bahan lainnya. Termasuk bahan flex yang umum digunakan pada sablon digital juga dapat digunakan. Hanya saja perlu ekstra hati-hati apabila Anda ingin memotong dalam ukuran kecil seperti dibawah 1 cm, tetapi untuk pemotongan dengan ukuran besar tetap dapat lancar dilakukan.

Mesin Cutting Sticker Redsail RS 720

 

Dengan material bodi dari olahan aluminium, tampilan Teneth terlihat eksklusif dan berkelas dibanding merek mesin lainnya yang terbuat dari plastik. Selain itu Teneth juga dilengkapi tombol dengan teknologi touch-screen.
Ditinjau dari segi keawetan, tentunya masih bergantung pada kepuasan konsumen dalam menggunakannya. Tetapi Teneth telah mengantongi sertifikasi CE ISO 9001 yang dapat digunakan sebagai tolak ukur kualitasnya. Merek Jinka juga dikenal cukup awet, jarang rusak, dan bagus dalam performa.

Mesin Cutting Sticker Teneth TH 740

Memang jika ditinjau dari segi harga, mesin cutting sticker China ini memiliki rate harga yang jauh dibawah mesin cutting sticker Jepang dan Taiwan. Tentu saja hal ini seiring dengan kemampuan dan kualitas mesin yang memang jauh berbeda jika dibandingkan dengan kedua negara produsen tersebut.
Namun jika Anda memiliki modal yang terbatas dan berniat membuka usaha cutting sticker, tidak ada salahnya Anda memakai mesin keluaran dari China terlebih dahulu. Sebaliknya bagi Anda yang ingin berbisnis dan sudah memiliki modal yang cukup, Anda bisa memilih mesin yang berkualitas tinggi untuk kelangsungan dan kelancaran usaha Anda sendiri. Tentu saja mesin dengan kualitas tinggi bisa semakin menghemat pengeluaran di masa depan.

 

Baca Juga :

3 Mesin Cutting Sticker Jepang yang Beredar di Indonesia

4 Mesin Cutting Sticker Taiwan yang Beredar di Indonesia

7 Alasan Membeli Mesin Cutting Sticker Jinka

 

3 mesin cutting sticker china yang Beredar di Indonesia